Aplikasi MyPertamina abal-abal mulai bermunculan seiring dengan dimulainya pelaksanaan kebijakan beli BBM subsidi menggunakan QR Code MyPertamina.
Aplikasi MyPertamina palsu sangat mungkin disusupi malicious code yang diciptakan oleh pihak tidak bertanggung jawab salah satunya untuk mendapatkan data pribadi orang yang mengunduhnya.
Pertamina menegaskan tidak pernah meminta calon pengguna mengunduh dengan mengirimkan link unduh aplikasi melalui pesan singkat atau chat maupun pesan di media sosial.
Tips aman menggunakan aplikasi MyPertamina adalah memastikan hanya mengunduhnya dari pusat aplikasi resmi.
jika mendapatkan link untuk mengunduh aplikasi MyPertamina selain di Playstore atau AppStore dengan iming-iming promo atau hal menarik lainnya maka dapat dipastikan sebagai aplikasi palsu.
Q? : Mengapa harus melakukan pendaftaran untuk konsumen BBM Subsidi? Apakah yang menjadi dasar Pertamina melakukan pendaftaran dan pencatatan kosumen pembeli BBM Subsidi?
Answer: Pendaftaran ini ditujukan agar penyaluran BBM Subsidi (Solar Subsidi & Pertalite) tepat sesuai dengan segmen yang diatur oleh Pemerintah. Pendaftaran ini juga untuk melindungi konsumen yang berhak, dari konsumen lainnya yang tidak berhak.

Mengacu pada Perpres No. 191 Tahun 2014 mengenai Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak dan Surat Keputusan BPH Migas No. 04/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2020 mengenai Pengendalian Penyaluran Jenis BBM Tertentu, bahwa Pertamina diwajibkan menyalurkan tepat sasaran kepada konsumen. Terdapat kewajiban penggunaan sistem teknologi informasi dalam penyaluran BBM, yang tertuang dalam Peraturan BPH Migas No. 06 Tahun 2013.

Q?: Bagaimana kesiapan MyPertamina untuk mekanisme pengaturan penyaluran BBM Subsidi? Bagaimana kesiapan infrastrukturnya?

Answer: Saat ini sekitar 85% SPBU diseluruh Indonesia telah tersedia dan terkoneksi dengan MyPertamina. Dari sisi pengguna, MyPertamina telah diunduh sebanyak 23 juta dan tercatat pengguna aktifnya mencapai sekitar 2.5 juta user per bulannya.

Q?: Mengenai revisi Perpres 191/2014 tentang klasifikasi penyaluran BBM Subsidi dan Penugasan, bagaimana tanggapan Pertamina mengenai hal ini?

Answer: Pertamina akan menerapkan penggunaan IT untuk membantu implementasi rencana revisi Perpres 191/2014 di lapangan (SPBU) dengan meminta data konsumen yang cukup lengkap.

Q?: Sebenarnya saat ini siapakah konsumen yang menggunakan BBM Subsidi?

Answer: Secara umum pengguna BBM Subsidi ini beragam, termasuk pengguna yang tidak berhak dan tidak tepat.

Q?: Apakah pembelian BBM Subsidi hanya melalui aplikasi MyPertamina saja?

Answer: Tidak. Pembelian BBM Subsidi dapat menunjukkan kode QR yang sudah diunduh atau dicetak kepada petugas SPBU (tanpa aplikasi), dilakukan dengan menunjukkan kode QR di aplikasi MyPertamina.

Q? : Apakah ada pembatasan CC mobil? Jika iya, apakah petugas tidak akan melayani?

Answer: Saat ini belum ada pembatasan berdasarkan CC mobil, namun pada saat pendaftaran data tersebut sudah diminta untuk antisipasi jika ada pengaturan sejenis ke depan, dan Konsumen yang tidak berhak, tidak akan mendapatkan kode QR dan otomatis tidak dapat dilayani.
.
#BSSN
#playstore
#AppStore
#pertamina
#MyPertamina
#jagaruangsiber
#BSSNuntukIndonesia
#BadanSiberDanSandiNegara

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *